Minggu, 14 April 2013

Review : G.I. Joe Retaliation





Saya menonton “G.I Joe Retaliation” pada hari sangat spesial yaitu pas di hari ulang tahun saya, apakah sekuel dari film “G.I Joe Rise of Cobra”  ini mampu memberi hadiah di hari ultah saya? Yuk kita simak....
Film ini pada mulanya akan rilis pada bulan Juni 2012 (Summer) kemudian ditunda sampai bulan Maret 2013 (Non-Summer), ada apa gerangan apakah studio Paramount tidak pede jagoan mereka melawan jagoan Marvel dan DC tahun kemarin??.. entahlah bau-baunya sih iya.. hahaha
Pada film prekuelnya “G.I Joe Rise of Cobra” para Joe sudah menang melawan para cobra. Disaat para cobra sudah tercerai berai para Joe yang dikomandani Duke (Channing Tatum) bersama sohibnya Sersan Roadblock (Dwayne Johnson)  terus memberantas para cobra. Pada suatu operasi di Pakistan untuk pengambilan nuklir pasukan Joe difitnah oleh presiden AS (salah satu pasukan cobra yang berhasil menyamar) sebagai pengkhianat kemudian dilancarkanlah operasi penghabisan Joe, pada operasi tersebut matilah semua pasukan Joe menyisakan tiga orang yaitu Roadblock, Flint, dan Lady Jaye, bahkan tokoh utama di prekuelnya Duke mati secara kurang keren... ya Chaning Tatum hanya bermain kurang 15 menit di film ini. O iya ada satu lagi yang selamat yaitu Snake Eye karena menjalankan misi yang lain. Lalu bagaimana keempat tokoh ini mengembalikan nama baik Joe dan menyelamatkan dunia dari perang nuklir? Saksikan sendiri melalui DVD di rumah anda..
Ya nonton aja di DVD ya dari pada nonton di bioskop, loh???... berikut alasannya:
1.      Plot cerita: entah kenapa film ini saya rasa tidak cerdas dan menggampangkan penyelesaian cerita, sekaligus banyak sekali plot hole yang kurang saya bisa nalar, semisal kenapa Storm Shadow tiba-tiba mau bersekutu dengan para Joe? Ni Ninja kok gag punya pendirian, kenapa tidak ada satupun jendral dan menteri yang mengetahui bahwa presiden yang ia hadapi adalah palsu, hei yang mencurigainya pertama kali hanya Jaye yang notabene masih sersan, itupun dalam sekali menganalisis... yayaya pokoknya jagoan itu harus smart dan yg lain hanya bumbu...
2.      Karakter : entah ide bej@t siapa sampai-sampai para tokoh utama pada prekuelnya dihilangkan bahkan dimatikan, pengganti castnya pun tidak menarik, Roadblock dan Flint karakternya kurang tergali, pun dengan Lady Jaye (tapi yang ini masih saya maafkan karena mampu tampil seksi sekali... hehehe), terus bagaimana dengan Bruce Willis? John Mc’Clane kali ini kebagian peran sebagai Jendral Joseph Colton, sosok yang disebut menjadi alasan kenapa GI Joe dinamai Joe. Peran Bruce hanya sebagai cameo saja seperti perannya dalam dwilogi Ekpendables.. ya tidak sesuai dengan posternya.


3.      Action: to do point saja ni film mirip banget sama Expendables.. maen hantam sana- hantam sini, bom sana bom sini, mungkin setan yang merasuki Michael Bay mampir dulu di kepala sutradara John M.Chu.. masih ingat adegan  aksi di paris di prekuelnya sekarang tidak ada yang istimewa mungkin hanya adegan penculikan Storm Shadow di pegunungan Himalaya saja yang lumayan asik mungkin karena gue nontonnya 3D. Selain itu biasa-biasa saja.
Selain hal-hal di atas apa dong yang bagus dari film ini? CARI SAJA SENDIRI TAPI INGAT SETELAH NONTON DI DVD YA.. HAHAHA
Nilai    : 2/5 stars ups saya tambah jadi 2,5/5 stars (Adrianne Palicki si Ladi Jaye very hot loh...)